Selasa, 29 Januari 2013

Pernik Malam

Malam ini purnama belumlah sempurna, mungkin kilau sinarnya belum cukup untuk menerangi malam nan indah gulita, apalagi coba menyaingi terang dan hangatnyaa mentari,

Namun, justru disanalah kata dunia, kau akan menemukan keindahannya, semua mengajakku mengembara menjelajahi relung hati yang amat dalam dan mungkin sangat kelam,

Ya, seperti kata mu, Coba temukan perbedaan antara cinta dan angkara, tatkala bergelumul menjadi satu hendak menyesatkanmu, Tak hendak berpisah

"aku berlindung kepada Tuhan Yang Maha Esa atasnya"
"aku tak tau mau mulai dari mana"

Aku sendri tak tahu bagaimana itu terjadi sedemikian rupa, mengganggu, mengusikku, smua begitu tiba-tiba, dan pada satu kelokan waktu smuanya begitu tiba-tiba

Aku temukan sesuatu dalam hidupku, sesuatu yang telah meluluhkan hati setelah kebekuan, sesuatu yang telah menerangi qolbu setelah kekelamannya, sesuatu yang telah menguatkan jiwa setelah kerapuhannya,

Kini malam semkin larut. Aku laksana purnama itu, bahkan jauh dri smpurna. Takan pernah cukup sinarnya menerangi smesta,

Apalagi, jika harus bersanding bersama saudraku yang telah lebih dahulu berdiri teguh disisi-Nya.
Tapi kusamakan harap dalam ridha-Nya. Aamiin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar